Multimedia TIK
PENERAPAN MULTIMEDIA TIK DI KELAS 7 SEMESTER 1
Pelajaran TIK pada umumnya tidak
dianggap oleh siswa sebagai pelajaran yang sukar. Para siswa tidak pernah
mengategorikan sebagai momok seperti halnya Pelajaran Matematika, Fisika,
Bahasa Inggris, dan lain-lain. Tetapi pada kenyataannya nilai hasil belajar
siswa pada mata pelajaran TIK tidak lebih baik dari mata pelajaran yang
dianggap sukar bagi siswa. Permasalahan ini muncul bukan hanya karena kemampuan
dan motivasi belajar siswa yang kurang, tetapi juga faktor lingkungan belajar
yang kurang mendukung. Dalam hal ini sebagai guru TIK di MTs. Miftahul Ulum PERSIS 94 Pakenjeng - Garut
Guru sebagai pengelola pembelajaran harus
mengemas pembelajaran yang efektif dan bermakna bagi siswa. Pembelajaran akan
memiliki makna, jika pembelajaran yang dikemas guru dapat dinikmati oleh siswa
dan dapat memotivasi siswa. Setya Yuwana Sudikan (2004: 2) menegaskan, mengajar
adalah menata lingkungan agar pembelajar termotivasi dalam menggali makna serta
menghargai ketidak seragaman.
Pada saat ini di sekolah telah mulai
diperkenalkan pemanfatan teknologi informasi dan komunikasi (TIK). Dalam proses
pembelajaran setidaknya TIK menempati tiga peranan, yakni sebagai konten
pembelajaran (standar kompetensi), sebagai media pembelajaran, dan sebagai alat
belajar.
Sejumlah penelitian
membuktikan bahwa penggunaan multimedia dalam pembelajaran menunjang efektivitas dan efesiensi
proses pembelajaran. Penelitian tersebut antara lain dilakukan oleh Francis M.
Drawer. Hasil penelitian ini antar lain menyebutkan bahwa setelah lebih dari
tiga hari pada umumnya manusia dapat mengingat pesan yang disampaikan melalui
tulisan sebesar 10%, pesan audio 10%, visual 30%, audio visual 50%, dan apabila
ditambah dengan melakukan, maka akan mencapai 80%. Berdasarkan hasil penelitian
ini maka multi media pembelajaran berbasis TIK dapat dikatakan sebagai media
yang mempunyai potensi yang sangat besar dalam membantu proses pembelajaran.
Multi media telah mengalami
perkembangan konsep sejalan dengan perkembangan teknologi pembelajaran. Ketika
teknologi komputer belum dikenal, konsep multi multimedia sudah dikenal yakni
dengan mengintegrasikan berbagai unsur media, seperti: cetak, kaset, audio,
video, dan slide suara. Unsur-unsur tersebut dikemas dan dikombinasikan untuk
menyampaikan suatu topik materi pelajran tertentu. Pada konsep ini, setiap
unsur media dianggap mempunyai kekuatan dan kelemahan. Kekuatan salah satu
unsur media dimanfaatkan untuk mengatasi kelemahan media lainnya. Perkembangan
teknologi informasi dan komunikasi (TIK) yang sangat pesat telah membawa
perubahan besar pada segala bidang, termasuk bidang pendidikan. Bila
dimanfaatkan dengan tepat, maka TIK dapat meningkatkan mutu pendidikan. Tulisan
ini merupakan salah satu upaya untuk mendorong para warga sekolah dalam mengembangkan
dan memanfaatkan TIK, khususnya multi media pembelajaran. Pada hakikatnya
tujuan dasar perlunya multi media pembelajaran adalah untuk meningkatkan
efektifitas dan efesiensi proses pembelajaran TIK.
Video Multi Medi Pembelajaran TIK :
Tidak ada komentar